Tulisan ini disajikan berangkat dari cukup seringnya para peserta diklat menanyakan hal sebagaimana pada judul di atas. Masalah ini muncul terutama pada mata Diklat Aljabar untuk Diklat Matematika SMP. Umumnya para guru pada saat menjelaskan kepada siswanya, lebih mengarah pada ‘pengumuman’, suatu informasi yang harus diterima tanpa reserve, siswa kurang diajak bernalar, kenapa itu bisa terjadi, apa sebabnya? Jika ada pertidaksamaan -2x + 3 < 7 misalnya, kemudian untuk menentukan himpunan penyelesaian ada langkah yang harus dikalikan dengan (-1/2), setelah dikalikan maka tandanya pertidaksamaannya dibalik. Kenapa harus dibalik, apa memang harus dibalik, bagaimana kalau tidak dibalik? Berikut adalah beberapa alternatif penyelesaiannya (serta remediasinya) yang mungkin bisa membantu para guru di sekolah.
0 comments:
Posting Komentar